Pengertian Dan Tujuan Promosi
Pengertian Promosi
Menurut beberapa ahli promosi bisa disebut juga sebagai usaha untuk memperkenalkan barang ke tengah pasaran, dimana barang setelah selesai diproduksi dan dikemas di perusahaan manufaktur ( produsen ) dipromosikan melalui beberapa media untuk mencapai hasil penjualan yang maksimal.
Dalam menjalankan promosinya , perusahaan dapat menggunakan sarana atau media promosi seperti iklan, promosi penjualan , penjualan pribadi , penjualan langsung dan Humas. Promosi merupakan fungsi informasi atau pemberitahuan, pembujukan pengambilan keputusan pembelian konsumen. Dalam promosi tersaji pesan ditunjukkan untuk membantu penjualan barang dan jasa. Dibawah ini pengertian promosi menurut Henry Simamora ( 2000 : 754 ) “Promosi adalah pengkomunikasian informasi antara penjual dan pembeli potensial atau pihak-pihak lainnya dalam saluran distribusi guna mempengaruhi sikap dan pelakunya “ . selain promosi suatu informasi produk yang beraneka ragam bentuknya yang mempunyai tujuan untuk menyampaikan produk yang diproduksi suatu perusahaan dengan tujuan membujuk konsumen agar membelinya. Adapun kegiatan kegiatan yang termasuk dalam promosi adalah periklanan , personnal selling , promosi penjualan , dan publisitas.
Tujuan Promosi
Tujuan utama dari promosi untuk menginformasikan , mempengaruhi dan membujuk serta meningkatkan pelanggan sasaran tentang perusahaan dan bauran pemasarannya.
Menurut Djaslim Saladin dan Terism Oesman ( 2001 : 129 ) Tujuan promosi adalah :
1. Menginformasikan ( Informing ) adalah pemberitahuan tentang keberadaan suatu produk.
- Menginformasikan pasar mengenai keberadaan suatu produk baru.
- Memperkenalkan cara pemakaian dari suatu produk baru.
- Menjelaskan cara kerja suatu produk.
- Menyampaikan perubahan harga pasar
2. Membujuk pelanggan sasaran ( Persuading ) adalah upaya dalam meningkatkan prefensi produk.
- Membentuk periklanan merk.
- Mengalihkan perhatian merk tertentu.
- Mengubah persepsi pelanggan terhadap atribut produk.
3. Mengingatkan ( Reminding ) adalah iklan yasng dilakukan secara berulang – ulang untuk mengingatkan konsumen agar mengkonsumsi produk tersebut.
- Mengingatkan pembeli bahwa produk yang bersangkutan dibutuhkan dalam waktu dekat.
- Mengingatkan pembeli tetap ingat walau tidak ada kampanye iklan.
- Agar ingatan pertama pembeli jatuh pada produk perusahaan.
Elemen-Elemen Bauran Promosi
Dalam setiap peusahaan yang peranannya sebagai komunikator dan promotor secara umum bentuk – bentuk promosi memiliki fungsi yang sama, tetapi bentuk - bentuk tersebut dapat dibedakan berdasarkan tugas - tugas khususnya. Tugas khusus tersebut juga sering disebut sebagai bauran promosi , menurut A.B Susanto ( 2000 : 774 ) adalah sebagai berikut :
1. Periklanan ( Advertising )
Semua bentuk presentasi non personal dan promosi ide barang atau jasa oleh sponsor yang ditunjuk dengan mendapat bayaran.
2. Pemasaran Langsung ( Direct Marketing)
Penggunaan surat , telepon dan alat penghubung non personal lainnya untuk berkomunikasi dan mendapatkan respon dari pelanggan dan calon pelanggan tertentu.
3. Promosi Penjualan ( Sales Promotion )
Intensif jangka pendek untuk mendorong keinginan mencoba atau pembelian produk / jasa.
4. Hubungan masyarakat dengan Publisitas ( Public Relation and Publicity)
5. Penjualan Tatap Muka ( Personal Selling )
Interaksi langsung antara satu atau lebih calon pembeli dengan tujuan melakukan penjualan.
6. Internet Marketing ( Pemasaran Melalui Internet )
“ The Application of the Internet and Related Digital Technologies to Achieve Marketing Objectives. ( Dave Chaffey , “ Internet Marketing “ , 2001 : 6)
Salah satu bauran promosi yang akan dibahas oleh penulis adalah mengenai advertising / iklan.
ADS HERE !!!