Pengertian Metodologi Penelitian
Metodologi Penelitian berasal dari kata “ Metode” yang artinya cara yang tepat untuk melakukan sesuatu, dan “Logos” yang artinya ilmu atau pengetahuan. Jadi Metodologi artinya cara melakukan sesuatu dengan menggunakan pikiran secara seksama untuk mencapai suatu tujuan.
Sedangkan “ Penelitian “ adalah suatu kegiatan untuk mencari, mencatat, merumuskan dan menganalisis sampai menyusun laporannya.
Tentang istilah “ Penelitian “ banyak para sarjana yang mengemukakan pendapatnya, seperti :
1. Sejarah Penelitian
a. Timbulnya Ilmu Pengetahuan
Pada dasarnya ilmu pengetahuan timbul atau berasal pada kekaguman manusia terhadap yang dihadapinya baik mikrokosmos ( alam kecil ) atau makrokosmos ( alam besar ). Ilmu pengetahuan adalah kumpulan pengalaman – pengalaman dan pengetahuan – pengetahuan dari sejumlah orang yang dipadukan secara harmonic dalam suatu bangun yang teratur.
b. Timbulnya Penelitian
Manusia sebagai makhluk rasional sebenarnya sudah dibekali dengan hasrat ingin tahu. Keingintahuan manusia ini sudah dapat disaksikan sejak seseorang masih kanak – kanak dan akan terus berkembang secara dinamis mengikuti fase – fase perkembangan kejiwaan orang tersebut. Hasrat ingin tahu manusia akan terpuaskan bila sudah memperoleh pengetahuan mengenai apa yang dipertanyakan.
c. Tugas – tugas Ilmu Pengetahuan dan Penelitian
1. Menyandra ( Diskripsi )
2. Menerangkan ( Ekspansi )
3. Menyusun teori
4. Ramalan ( Prediksi )
5. Pengendalian ( Kontrol )
2. Pendekatan Ilmiah dan Non Ilmiah
a. Pendekatan Ilmiah
Cara ilmiah ini merupakan syarat mutlak untuk timbulnya ilmu, yang dapat diterima oleh akal dengan berfikir ilmiah. Untuk dapat berfikir ilmiah maka akan melalui tiga tahap :
1. Skeptik
2. Analitik
3. Kritik
b. Pendekatan non ilmiah
Pendekatan non ilmiah juga sering dilakukan manusia untuk mencari kebenaran.
Cara pendekatan ilmiah itu adalah :
1. Akal sehat ( Common Sense )
2. Prasangka
3. Otoritas ilmiah dan kewibawaan
4. Penemuan kebetulan dan coba – coba
5. Pendekatan intuitif ( dorangan hati )
3. Ciri – ciri Kegiatan Penelitian
a. Kegiatan penelitian dirancang dan diraihkan untuk memecahkan suatu masalah tertentu.
b. Kegiatan penelitian menekankan pada pengembangan generalisasi, prinsip – prinsip dan teori – teori.
c. Kegiatan penelitian berpangkal pada masalah/obyek yang dapat diobservasi.
d. Kegiatan penelitian memerlukan observasi dan deskripsi yang mapan.
e. Kegiatan penelitian berkepentingan dengan penemuan baru.
f. Prosedur kegiatan penelitian dirancang secara teliti dan rasional.
g. Kegiatan penelitian menuntut keahlian.
h. Kegiatan penelitian ditandai dengan usaha obyektif dan logis.
i. Kegiatan penelitian harus dilakukan secara cermat, teliti, dan sabar, serta memerlukan kebenaran.
4. Guna Hasil Penelitian
Kegunaan penelitian antara lain sebagai berikut :
a. Hasil penelitian dapat dijadikan peta yang menggambarkan tentang keadaan sesuatu obyek yang sekaligus melukiskan tentang kemampuan sumber daya.
b. Hasil penelitian dapat dijadikan sebagai sarana diagnosis dalam mencari sebab musabab kegagalan.
c. Hasil penelitian dapat dijadikan sarana untuk menyusun kebijaksanaan dalam penyusunan strategi pengembangan selanjutnya.
d. Hasil penelitian dapat melukiskan tentang kemampuan, dalam pembiayaan baik secara kualitas maupun kuantitas.
5. Manfaat Metodologi Penelitian
Dengan mempelajari dan memahami metodologi penelitian maka dapat diperoleh manfaat sbb :
a. Dapat menyusun laporan/tulisan/karya ilmiah baik dalam bentuk paper, skripsi.
b. Mengetahui arti pentingnya riset.
c. Dapat menilai hasil – hasil penelitian yang sudah ada.
Macam – macam Penelitian :
a. Penelitian pasif
b. Penelitian aktif